Sabtu, 27 Maret 2010

bersama kata kata terpilih tuk ledakan isi kepala

rekayasa otak memaksa tuk kelurkan kata kata terpilih tuk ledakan isi rekaman yang sudah penuh dan waktunya tuk mengganti yang baru aksara gantikan amarah tuk redam emosi tak terkontrol ketika pecahkan motorik berbicara mulut pun terbungkam telinga tak bisa diajak bercerita hanya hati beku yang ada di freezer nurani bingung mencari pegangan berduduk bersila nyanyikan lagu tralala menari gelembung sabun basahi hujan air mata hidung mengalir deras kekuasan penindas pilu diantara peluh menyayat jingga hitam putih berpengaruh terhadap abu abu kelam masa silam petir menyambar minggu kelam matahari silau tuk hujankan pohon rindang gemericik air tawar terjunkan bukit menjulang pahit manis merangkai kejadian merangkak terkulai lemah gapai berenangi lawan gelombang berlari terpejam mata telanjangi bumi gali perasaan sebuah kepalsuaan terang bulan.

topeng palsu menyayat

gajah pun lesu

kehormatan menjadi benci

sirkus kucing kacangan

merah

coba kaya pit mondrian

puisi tengik tuk redam sakit

pengaruh itu terus menggenang dikepala dan buramkan pandangan

PRIMITIFISASI SEBELAH KIRI

goresan tengik mata terpejam otak berjalan tangan berlari

kolaborasi dengan teman sejawat penuh birahi

surat tuk pendidik

doRAUEMON

item yang hilang tertidur manis

ulur tangga seperti ular

instalasi metamorfosis nyamuk berkecamuk




kolaborasi otak sejati bersama teman berkecamuk diantara nyata dan mayanya kehidupan sosial memarjinalkan perbedaan yang unik rasa kecewa terpendam ..

motorik kasar mempengaruhi kerja otak kiri dan itu terbalik diantara hutan belantara birahi yang jahat menyayat godaan kata kata pun tak mewakilkan

kegelisahan tak terkontrol antara ada dan tiada menyimak keadaan merekam kejadian berputar dalam otak keluar begitu saja menarikan jari di kertas

mimpi lama terulang kembali

Jumat, 19 Maret 2010

setelah denyut gigi berkecamuk

kering selaput bumi menggelap hanya ayam berkokok
nyamuk beterbangan jangkrik bunyi detik jam dinding seakan memekakan telinga
obat sudah ku simpan keotak perahu masih saja dihantam gelombang
inginya matahari cepat hadir

aksarau

hari ini pelik sejauh matahari menyingsing dan perut terasa bergema mengeluarkan aroma segar meyat sanubari suara yng kukenal dari kecil
kentut

syalalala badut lagi dan...